Warna warni tinja bayi
Pola BAB yang jarang pada bayi ASI akan terus berlangsung hingga ia
berusia 6 bulan atau masa ASI eksklusif terlewati. Begitu bayi ASI
mendapatkan MPASI di usia 6 bulan ke atas, konsistensi dari tinja bayi dan
pola BABnya akan bervariasi dan ditentukan dari asupan makanan yang masuk.
Yuk kenali warna-warni tinja bayi ASI
Pola BAB yang jarang pada bayi ASI akan terus berlangsung hingga ia
berusia 6 bulan atau masa ASI eksklusif terlewati. Begitu bayi ASI
mendapatkan MPASI di usia 6 bulan ke atas, konsistensi dari tinja bayi dan
pola BABnya akan bervariasi dan ditentukan dari asupan makanan yang masuk.
Yuk kenali warna-warni tinja bayi ASI
Bukan hanya pola BAB dari bayi ASI yang dipertanyakan. Warna dari tinja
bayi yang berwarna warni seringkali juga membingungkan dan membuat banyak
ayah ibu ragu dan khawatir akan bayinya. Agar tidak tersesat di jalan,
mari kita kenali bersama warna dari tinja bayi ASI.
1.Hitam lengket dan seperti aspal
Tinja ini disebut mekonium yang akan keluar saat BAB pertama bayi baru
lahir.
2.Kuning kehijauan atau kuning kecoklatan. Lunak seperti bubur. Kadang
seperti berbiji.
Begitu ASI matang keluar (ASI yang keluar setelah kolostrum, sekitar hari
ke-4 pasca bayi lahir), maka tinja bayi akan berwarna kekuningan. Warna
kuning ini disebabkan oleh bilirubin yang tak terpakai.
3.Kuning dan sedikit warna merah darah.
Jika sesekali terjadi, maka hal ini bukanlah sebuah alarm. Perhatikan
apakah puting payudara mengalami lecet atau anus bayi terluka ataupun bayi
mengalami sembelit. Apabila selalu dan sering ditemukan darah dalam tinja,
maka konsultasikan pada dokter.
4.Tinja berwarna hitam dan keras padat diiringi sembelit.
Umumnya disebabkan pemberian suplemen zat besi yang jelas tidak diperlukan
oleh bayi ASI. Zat besi dalam ASI lebih mudah diserap oleh tubuh dan
jumlahnya cukup untuk bayi. Sehingga pemberian suplemen zat besi tidak
dibutuhkan untuk bayi ASI.
5.Kehijauan
Umumnya disebabkan oleh makanan yang ibu konsumsi. Dapat juga disebabkan
oleh asupan ASI yang tidak seimbang, yaitu bayi relatif hanya mendapatkan
asupan ASI awal (foremilk) daripada ASI akhir (hindmilk). Terutama jika
tinja bayi sering sekali berwarna hijau. Karena itu berikan ASI di satu
payudara hingga bayi selesai menyusu ataupun payudara terasa kosong.
Dengan memahami pola BAB dan karakteristik dari tinja bayi, berbagai
keraguan dan ketakutan yang ada dalam pemberian ASI eksklusif dapat kita
hindari dan ibu menjadi tenang. Semakin ibu tenang dalam memberikan ASI
eksklusif, semakin lancar juga hormon oksitosin bekerja untuk memproduksi
ASI. Gimana ?! Gak ragu lagi kan ?! Selamat menyusui !
(Luluk Lely Soraya I adalah seorang Ibu dari seorang putri, Konselor
Laktasi dan Pemerhati ASI & kesehatan keluarga KLASI Yayasan Orangtua
PedulI, rubrik OASE di RAS FM 95.5)
Sumber artikel :
- Quinlan PT, Lockton S, Irwin J, Lucas AL. The relationship between stool
hardness and stool composition in breast- and formula-fed infants. J
Pediatr Gastroenterol Nutr. 1995 Jan;20(1):81-90.
- Daher S, Tahan S, Sole D, Naspitz CK, Da Silva Patricio FR, Neto UF, De
Morais MB. Cow's milk protein intolerance and chronic constipation in
children. Pediatr Allergy Immunol. 2001 Dec;12(6):339-42
- Breastfeeding Frequently Asked Questions
( http://www.ihs.gov/medicalprograms/mch/M/bfFaq.cfm#supply)
- Green Stools (http://www.mother-2-mother.com/cc-baby-A.htm)
- Laura Weidenfeld, M.D. Poop Scoop: Infant Stooling Patterns
(
http://www.umc-cares.org/health_info/article.asp?Category=Childrens&ArticleID=166
)
- What Are Baby's Stools Supposed to Look Like and How Often Should Baby
Wet? (http://www.mother-2-mother.com/normal.htm#NormalStools)
- Dr. Jay Gordon and Cheryl Taylor White, CBE. The Color of the Day:
Solving Bowel Movement Mysteries
sumber : http://www.drjaygordon.com/development/pediatricks/poop.asp
bayi yang berwarna warni seringkali juga membingungkan dan membuat banyak
ayah ibu ragu dan khawatir akan bayinya. Agar tidak tersesat di jalan,
mari kita kenali bersama warna dari tinja bayi ASI.
1.Hitam lengket dan seperti aspal
Tinja ini disebut mekonium yang akan keluar saat BAB pertama bayi baru
lahir.
2.Kuning kehijauan atau kuning kecoklatan. Lunak seperti bubur. Kadang
seperti berbiji.
Begitu ASI matang keluar (ASI yang keluar setelah kolostrum, sekitar hari
ke-4 pasca bayi lahir), maka tinja bayi akan berwarna kekuningan. Warna
kuning ini disebabkan oleh bilirubin yang tak terpakai.
3.Kuning dan sedikit warna merah darah.
Jika sesekali terjadi, maka hal ini bukanlah sebuah alarm. Perhatikan
apakah puting payudara mengalami lecet atau anus bayi terluka ataupun bayi
mengalami sembelit. Apabila selalu dan sering ditemukan darah dalam tinja,
maka konsultasikan pada dokter.
4.Tinja berwarna hitam dan keras padat diiringi sembelit.
Umumnya disebabkan pemberian suplemen zat besi yang jelas tidak diperlukan
oleh bayi ASI. Zat besi dalam ASI lebih mudah diserap oleh tubuh dan
jumlahnya cukup untuk bayi. Sehingga pemberian suplemen zat besi tidak
dibutuhkan untuk bayi ASI.
5.Kehijauan
Umumnya disebabkan oleh makanan yang ibu konsumsi. Dapat juga disebabkan
oleh asupan ASI yang tidak seimbang, yaitu bayi relatif hanya mendapatkan
asupan ASI awal (foremilk) daripada ASI akhir (hindmilk). Terutama jika
tinja bayi sering sekali berwarna hijau. Karena itu berikan ASI di satu
payudara hingga bayi selesai menyusu ataupun payudara terasa kosong.
Dengan memahami pola BAB dan karakteristik dari tinja bayi, berbagai
keraguan dan ketakutan yang ada dalam pemberian ASI eksklusif dapat kita
hindari dan ibu menjadi tenang. Semakin ibu tenang dalam memberikan ASI
eksklusif, semakin lancar juga hormon oksitosin bekerja untuk memproduksi
ASI. Gimana ?! Gak ragu lagi kan ?! Selamat menyusui !
(Luluk Lely Soraya I adalah seorang Ibu dari seorang putri, Konselor
Laktasi dan Pemerhati ASI & kesehatan keluarga KLASI Yayasan Orangtua
PedulI, rubrik OASE di RAS FM 95.5)
Sumber artikel :
- Quinlan PT, Lockton S, Irwin J, Lucas AL. The relationship between stool
hardness and stool composition in breast- and formula-fed infants. J
Pediatr Gastroenterol Nutr. 1995 Jan;20(1):81-90.
- Daher S, Tahan S, Sole D, Naspitz CK, Da Silva Patricio FR, Neto UF, De
Morais MB. Cow's milk protein intolerance and chronic constipation in
children. Pediatr Allergy Immunol. 2001 Dec;12(6):339-42
- Breastfeeding Frequently Asked Questions
( http://www.ihs.gov/medicalprograms/mch/M/bfFaq.cfm#supply)
- Green Stools (http://www.mother-2-mother.com/cc-baby-A.htm)
- Laura Weidenfeld, M.D. Poop Scoop: Infant Stooling Patterns
(
http://www.umc-cares.org/health_info/article.asp?Category=Childrens&ArticleID=166
)
- What Are Baby's Stools Supposed to Look Like and How Often Should Baby
Wet? (http://www.mother-2-mother.com/normal.htm#NormalStools)
- Dr. Jay Gordon and Cheryl Taylor White, CBE. The Color of the Day:
Solving Bowel Movement Mysteries
sumber : http://www.drjaygordon.com/development/pediatricks/poop.asp
Komentar
Posting Komentar
Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.